Nibukannya perkara kecil la Nor. Ni dah jadi kes dera tau. Aku tak sanggup tengok kau macam ni. Nak makan pun payah. Jalan pun terhencut-hencut. Ikhwan tu memang jantan tak guna! Lelaki dayus je yang berani angkat tangan kat perempuan.". " Walau apa pun dia tetap suami aku.". Aida mengeluh.
Tapisetelah dipikir-pikir sangat menyakitkan pastinya jika wajib pisah sekolah dengan sahabat terpaling-paling sayangnya aku. Namun kami selalu berdoa untuk satu sekolah lagi nantinya dengan tujuan SMA yang tentu sama dong. Cinta Yang Tertunda Oleh: Cerpen Cinta Pertama (361) Cerpen Cinta Romantis (1,094) Cerpen Cinta Sedih (2,490)
CerpenCinta Remaja - Dunia Remaja memang sangat menyenangkan karena dimana kita baru mengenal sebuah yang namanya cinta terhadap lawan jenis dan dimana dalam usia remaja ini banyak perasaan perasaan yang itu terlalu menyakitkan. Ya Allah, jauhkan aku dari rasa benci, jauhkan aku dari dendam, berikan hambamu ini keikhlasan dan ketabahan
Tapi saya punya pengalaman unik lagi Cerpen Cinta Sedih Mengharukan: Rembulan Ini Untukmu, Sayang Cerpen Cinta Sedih Terkadang cinta memang menyakitkan, tak selamanya cinta akan berjalan menyenangkan, seperti halnya apa yang telah saya po Mar 09 Cerpen kahwin kerana dendam mengandung Find resources for Government, Residents, Business and
YangBernama Cinta. Pulangnya jiran depan rumah dari luar negara buat sejarah lama yang cuba dilupakan Hani tersingkap kembali. Tapi peliknya, lelaki itu bagai lupa yang mereka pernah ada sejarah silam yang menyakitkan. "Bagi nombor telefon.". - Hazril.
cerpen: "CINTA ITU GA HARUS MEMILIKI" Senin, 17 Juni 2013 Pelajaran pertama hari ini , IPA yang cukup menyenangkan. sekolah hari ini kurang lebih 5 jam berlangsung . aku pulang dengan mengenadarai motor matic berwarna hijau yang dibelikan ayah dari tahun kemarin dengan plat nomor B 2409 YY dengan santai aku melaju . mantan terindahnya
hObemmW. Cerpen Karangan GelstryKategori Cerpen Remaja Lolos moderasi pada 29 June 2014 Sinar mentari yang begitu hangat membangunkan Hanna dari tidurnya. Hanna sangat bersemangat untuk bangun karena hari itu adalah hari pertama dia memakai baju putih biru setelah 1 minggu melakukan MOS Masa Orientasi Siswa. Sesampainya di sekolah, dia langsung disambut hangat oleh teman-teman dari SDnya dulu. Hanna merasa senang sekali bersekolah di SMP Pelita Jaya karena dia menemukan teman dari asal sekolah yang berbeda. Sudah 1 bulan Hanna bersekolah di SMP Pelita Jaya dan Hanna tidak pernah bosan berjumpa dengan guru-guru dan teman-temannya. Di bulan itu, Sekolah Hanna mengadakan perkemahan dan Hanna pun ikut dalam perkemahan tersebut. Di perkemahan dia selalu diganggu oleh seorang kakak kelasnya yang bernama Andre. Andre ini yang selalu mengajak Hanna untuk adu mulut setiap mereka bertemu dan jarang sekali mereka akur. Teman-teman Hanna dan Andre pun mengejek mereka berdua dan mengatakan bahwa Hanna dan Andre adalah jodoh. Seminggu setelah selesainya perkemahan tersebut, Andre pun menembak Hanna untuk menjadi pacarnya. Hanna pun menerimanya karena dari awal mereka bertemu Hanna sudah jatuh cinta kepada Andre dan Hanna selalu menutup perasaannya kepada Andre. 1 Minggu mereka jadian ternyata Andre selingkuh dengan teman sekelasnya yang bernama Nina. Hati Hanna saat itu begitu sakit karena Andre telah bermain di belakangnya. Setelah kejadian itu, Hanna selalu kepikiran atas kejadian itu tapi dia selalu menutupinya dari teman-temannya karena Hanna dikenal seorang cewek yang humoris, friendly, semangat dan ceria jadi Hanna tak ingin teman-temannya larut dalam masalah Hanna. 1 bulan kejadian itu, ada seorang cowok yang selalu menghibur Hanna. Dia adalah kakak kelas Hanna sendiri yang bernama Virgo. Virgo ini adalah sahabat dari Andre jadi dia tahu apa yang Hanna rasakan saat itu. Pada suatu hari, Virgo pun menembak Hanna dan menyakinkan Hanna bahwa dia yang terbaik dan pantas menjadi pacar Hanna. Dan Hanna pun menerimanya. Baru 4 minggu hubungan mereka berjalan, mereka pun mengakhiri hubungan mereka karena Andre selalu mendekati Hanna dan membuat Virgo marah dan cemburu. Hanna pun merasa kesal dan jengkel karena Andre selalu menganggu Hanna dan membuat Hanna diputusin oleh Virgo. 2 bulan kemudian, ada seorang cowok yang mendekati Hanna yang tak lain teman sekelas Hanna. Dia bernama Fausan. Fausan selalu berusaha agar Hanna bisa tertarik sama dia. Tepat tanggal ulang tahun Hanna, Fausan pun memberikan sebuah hadiah untuk Hanna. 3 hari setelah ulang tahun Hanna, Fausan pun menebak Hanna tuk menjadi pacarnya. Dan, Hanna pun menerimanya. Awal percintaan mereka semuanya berjalan lancar tapi hubungan mereka pun berakhir karena adanya orang ketiga di antara mereka berdua. Fausan selingkuh dengan Dinda. Dinda adalah cewek Play Girls dan suka tebar pesona kepada cowok-cowok di SMP Pelita Jaya. Dan, ketiga kalinya Hati Hanna dipermainkan. Hanna pun berpikir bahwa cinta itu ternyata adalah sebuah permainan seperti juga dengan piala yang bergilir dan seperti itulah pengertian cinta menurut Hanna sendiri. Baru beberapa hari Hanna putus dengan Fausan, ada lagi seorang cowok yang mendekati Hanna. Dia adalah kakak kelas Hanna yang bernama Kiki. Kiki adalah seorang cowok yang humoris dan dapat membuat hati Hanna merasa terhibur. Tapi, baru 3 hari Hanna dan Kiki pacaran mereka pun putus karena adanya orang ketiga yang bernama Silvi. Silvi selalu berusaha dekat dengan Kiki agar Hanna cemburu. Saat Hanna melihat Silvi dan Kiki berduaan di taman belakang sekolah. Hati Hanna hancur dan sakit hati melihat kejadian itu. Hanna pun mengingat semua kejadian yang dia telah alami selama bersekolah di SMP Pelita Jaya. Yang ke-4 kalinya ia diselingkuhi. 2 minggu setelah kejadian tersebut, ada seorang cowok yang berusaha mendekati Hanna walaupun saat itu Hanna masih merasakan sakit hati tapi dia selalu menasehati Hanna agar tidak larut dalam kesedihan tersebut. Dia adalah kakak kelasnya Hanna juga yang bernama Erick. Ya Erick adalah seorang cowok yang selalu membuat hari-hari Hanna lebih berarti. 1 minggu kedekatan mereka, Erick pun menembak Hanna untuk menjadi pacar pertama dan terakhirnya. Hanna pun menerimanya karena sejak dari Hanna berteman dengan Erick, Hanna sudah mempunyai perasaan kepada Erick. Mereka pun menjalin hubungan dengan lancar tanpa penganggu. Tapi, baru 1 minggu hubungan mereka berjalan Fausan pun datang menganggu hubungan mereka berdua. Hanna pun terpengaruh atas perkataan Fausan. Selama seminggu Hanna tak pernah membalas sms atau mengangkat telfon dari Erick, setiap Hanna dan Erick bertemu Hanna selalu memalingkan wajahnya dan tak ingin bertemu atau berbicara kepada Erick. Erick pun selalu berusaha agar Hanna mendengarkan penjelasan dari Erick dan Hanna pun menerima semua penjelasan dari Erick. Hubungan mereka berdua pun kembali berjalan dengan baik tanpa pengganggu. Tapi, baru 2 minggu setelah pertengkaran mereka berdua. Datanglah Andre menganggu hubungan mereka berdua tapi mereka menghiraukan kata-kata dari Andre karena mereka tahu bahwa Andre berusaha melakukan segala cara agar Hanna dan Erick putus. Pada suatu hari terjadi pertengkaran antara Hanna dan Andre karena Andre mengambil barang Hanna tanpa memberitahukannya kepada Hanna dan menghina serta menyebarkan fitnah kepada teman-teman Hanna dan Erick. Hanna dan Erick sabar atas semua cobaan yang diberikan kepada mereka berdua. Suatu hari Andre pun mendapat balasan atas segala yang ia lakukan kepada Erick dan Hanna. Setelah kejadian itu, Erick dan Hanna tambah lengket alias tambah romantis dan membuat teman-teman Hanna dan Erick cemburu atas tingkah mereka berdua. Tapi, hubungan mereka tidak berlangsung lama hanya sekitar 5 bulan 2 minggu karena ada orang ketiga di antara mereka berdua. Nama cewek tersebut adalah Ashilla. Dan ke-5 kalinyalah Hanna merasakan sakit hati yang begitu dalam. Hanna telah disakiti oleh Erick yang selalu membuat hari-hari Hanna menjadi indah. Semua kata-kata indah Erick yang ia berikan kepada Hanna hanyalah kebohongan semata. Ia lebih menyayangi Ashilla dari Hanna. Erick hanya mempermainkan perasaan Hanna. Sampai-sampai Hanna tidak fokus lagi kepada pelajarannya. Lalu, sahabat Hanna yang bernama Nina, Feby, Keisa, dan Velian memotivasi Hanna agar tidak larut terus menerus dalam duka yang ia rasakan. Apa lagi ia Hanna tidak boleh lelah agar penyakit jantungnya tidak kambung lagi. Sahabat-sahabat Hannalah yang selalu memberikan semangat kepada Hanna sehingga Hanna bisa mengembalikan semua nilai-nilainya yang dulunya telah merosot karena ia terlalu larut dalam kesedihan. Sekarang Hanna pun tak lagi memikirkan kejadian yang telah berlalu, Hanna pun memilih untuk fokus kepada pelajarannya dan aktif melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. Walaupun dalam lubuk hatinya, Hanna masih mencintai Erick tapi di sisi lain Hanna sangat membenci Erick karena Erick telah mendustai Hanna. Setelah semua kejadian tersebut Hanna pun mulai berubah, kini dia lebih baik, pengertian, humoris, tegas, siagap walaupun agak galak dan cerewet. Tapi, teman-teman Hanna tetap senang berteman dengan Hanna karena Hanna selalu membuat mereka tersenyum dan tertawa bebas. Setelah kejadian itu Hanna pun tahu arti cinta yang sesungguhnya. Dan ia ingin kisah perjalanan cintanya semasa seragam putih biru ini akan menjadi pelajarannya di kemudian hari. THE END Cerpen Karangan Gelstry Facebook Aprylia Gelstry Sarubang Dan Gelstry Cerpen Kisah Cinta Yang Berujung Menyakitkan merupakan cerita pendek karangan Gelstry, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Moment of 3 Years Oleh Ikbal Fahmi Nama saya Ikbal Fahmi, biasa dipanggil ikbal. 2 tahun yang lalu dimana kita sama-sama mendapatkan kelas baru, teman baru, sahabat baru, dan spesial yang baru. 2 tahun yang lalu Aneh Oleh Niken Fadilawati Kring… kring… Bel waktu pulang sekolah telah berbunyi. Leon berjalan melewati taman sekolah, dan disana terdapat beberapa orang yang sedang asik ngobrol. Leon bersekolah di SMA 2 Tirtanigya dan Bimbang Oleh Ralona Edelweisa “kata orang rindu itu indah, namun bagiku ini menyiksa…” Lantunan penggalan syair Melly Goeslow mengalun pelan dari bibirku Sudah satu jam lebih aku duduk di bangku taman ini. Tempat Sahabat Selamanya Oleh Annisaa Ahmada Atusta Sudah sekian tahun aku berpisah dengan sahabatku, Dani. Berapa tahun, ya? Biar ku hitung. Hmm, sembilan tahun. Waktu yang lama sekali. Aku berpisah dengan Dani saat kami lulus TK. Tertaphobia Oleh Riska Safira Aku Ellyane Rushton, umurku 15 tahun. Aku sekolah di Media Global School MGS. Aku tinggal bersama dua sahabat aku lainnya yaitu Cassie, dan Agnes di asrama sekolah. Aku mengidap “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?†"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Cinta Pertama"Apa yang biasanya kau pikirkan sebelum tidur, Key?"Kata seorang psikolog membuka dialog kami saat itu."Ini sedikit aneh, Anda pasti berpikir aku ini gila, aku berharap dunia ini berakhir.""Apakah kau sedang mengalami suatu situasi yang buruk?""Tidak juga, aku hanya merasa hidup itu melelahkan, aku merasa seperti orang gila, Anda pasti merasa aneh mendengar gadis muda seperti aku mengatakan ini.""Semua orang pasti pernah lelah dengan hidupnya, tapi kapan kau merasakan itu dengan sangat jelas?""Mungkin setiap saat, hidup itu repetitif dan mudah ditebak, kau berusaha masuk ke universitas favorit, seiring usia kau juga berusaha keras untuk bertemu pria baik lalu menikah, tapi menurutku sebenarnya semua orang tahu caranya untuk sukses.""Cara untuk sukses, apa itu"?"Kau hanya perlu bekerja keras seperrti orang gila dan itu bagiku sangat melelahkan."Aku Keyra, biasa dipanggil Key. Aku tinggal bersama ibuku jangan tanya ayahku di mana karena sejak kecil sampai aku berumur 20 tahun aku belum pernah sekalipun bertemu dengan ayahku. Setiap aku bertanya kepada ibu,"Kami tidak saling mencintai nak,""Trus, aku ini lahir atas ketidaksengajaan?".Maka ibu akan menenangkan aku dengan kata-kata ampuhnya yang membuatku seketika lupa dengan keberadaan ayahku. Aku tahu ibu menyimpan rahasia yang tidak bisa dibagikan untukku, walau sebenarnya aku sangat ingin bertemu dengan sosok suka bercerita tentangku saat aku masih duduk di bangku sekolah dasar bahwa aku adalah orang yang spesial dan pintar. Setiap hal yang aku inrginkan aku akan berusaha untuk mendapatkannya tidak peduli orang lain terluka yang penting aku mendapatkan apa yang aku mau, pernah kata ibu suatu kali dalam lomba lari yang diadakan di sekolah aku berambisi untuk menang sampai aku mendorong salah seorang temanku hingga terluka, lalu ibuku menasihatiku untuk tidak berbuat curang dan belajar menjadi pribadi yang suportif, tentu saja itu sesuatu hal yang sangat sulit saat ini aku kuliah di unversitas favorit di kotaku karena aku lulus tes SNMPTN, dan ibuku sangat bangga akan hal itu. Aku tahu pilihan yang aku ambil sekarang akan mengecewakan ibu. Yah, saat ini aku bekerja di sebuah restoran kecil di tengah kota, aku kembali memiliki hasrat untuk hidup ketika aku bertemu dengan seseorang yang menjadi atasanku di restoran ini. Awal pertemuan kami saat itu, ketika dia menolongku dari para pencopet yang masih merajalela di kotaku, awalnya aku tidak merasakan apa-apa tapi secara kebetulan lagi kami bertemu sampai ketiga kalinya dengan hal yang sama yang selalu menolongku saat aku dalam dia hidup sebatang kara, berjuang melawan kerasnya hidup dan menjadi pribadi tangguh untuk meraih yang dia impikan. Rey sering bercerita tentang masa lalunya kepadaku. Seperti ketika ayahnya dipecat dari sebuah perusahaan, ketika Rey harus melepaskan kepergian ayahnya karena sebuah kecelakaan, bahkan yang lebih menyakitkan Rey tidak tahu sosok ibunya seperti hal yang harus diperjuangkannya sampai dia merasa tak pernah sekalipun merasakan hidup ini manis. Mendengar semua cerita hidupnya, aku bertekad menjadi teman, sahabat, dan ingin selalu ada di sampingnya. Entah kapan benih perasaan itu tumbuh yang aku tahu aku sudah cerita yang aku dengar dari Rey, setelah restorannya buka selama tiga bulan belum pernah ada pengnjung satu pun, padahal dia sudah mencoba untuk menyebarkan brosur-brosur di tengah jalan, tapi itu tetap tidak membuahkan hasil. Padahal dia harus membayar kontrakan dan karyawannya. Setelah aku mengamati keadaaan, suasana, tata letak restoran aku mengusulkan kepadanya untuk menggantinya karena aku berpikir setiap orang yang berkunjung akan melihat suasana di dalam restoran apakah bersih dan menyenangkan sehingga para pengunjung memiliki hasrat untuk dengan karyawannya kami mengubah semua ruangan menjadi lebih indah dan enak untuk dipandang. Setelah semua selesai, aku juga mempromosikan makanan lewat instagram, karena aku seorang influencer yang memiliki followers yang sangat banyak sehingga aku cukup terkenal dan berhasil mempromosikan restoran ini ke publik. Tidak heran bahwa setelah aku mempromosikan restoran ini, pengunjung pun berdatangan dan sampai membludak sampai kami kewalahan untuk melayani, sehingga aku pun memberikan ide kepada Rey untuk merekrut karyawan. Dan yah restoran kami pun laku keras dan kami pun membuka cabang di kota-kota lain. Seiring berjalannya waktu aku pun dipercayakan menjadi aku sering bersiliweran di media sosial, ibuku pun mengetahuiku hal aku di rumah, ibu menungguku di ruang tamu,"Ada apa ini, kenapa ibu belum tidur, apa yang ibu pikirkan?""Kamu bekerja paruh waktu di restoran itu?""Bukan Bu, aku sudah diangkat jadi manajer""Itu maksud ibu, kenapa kau tak kuliah dan memilih bekerja di sana, kenapa, apa mungkin karena kamu menyukai atasan yang dulu pernah kamu ceritakan kepada ibu, kau suka seseorang dan akhirnya kau bekerja di sana?""Iya Bu, dia pemiliknya.""Ibu mengerti apa yang kau putuskan, kau tidak akan berubah apapun yang ibu katakan, ini barang-barangmu, keluar dari sini!""Ibu.""Ibu hanya ingin kau dengar dan melihat hal baik, ibu terlahir miskin tapi ibu selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk membesarkanmu. Tapi karena kau begitu spesial dan sangat pintar, ibu tahu kau kelak takkan seperti aku berbeda dari ibu, aku pintar dan spesial kan?""Apa maksudmu?""Aku pasti dapatkan cinta dan kesuksesan"Tujuanmu hanya membantu pemilik restoran itu, lalu apa?""ibu aku tak bersandar pada mimpi orang, aku juga tidak mau bersandar pada mimpi ibu, yang kujalani saat ini adalah hidupku, terima kasih sudah membesarkan aku dengan baik, ini tidak akan memakan waktu lama, aku akan lebih hebat dari yang ibu bayangkan, aku pergi Bu."Pertengkaranku dengan ibu membuatku semakin antusias untuk menjadi yang lebih baik karena aku mau pastikan kelak ibu akan bangga dengan apa yang aku suatu malam kami merayakan sebuah pesta sederhana, seorang karyawan mengajak untuk bermain truth or dare, dan kami pun menyetujui hal Rey yang menjawab pertanyaan,"Adakah hal yang tidak kau ketahui dari seorang Keyra?""Keyra, aku berpikir semua hal sudah kuketahui tentangnya.""Lalu apakah pernah sekalipun kamu menyukai Keyra?""Tidak, sekalipun tidak pernah, Keyra sudah kuanggap seperti adikku sendiri dan sebagi partner, tidak mungkin aku menyukainya.""Begini walau aku sudah tahu akan jadi seperti ini, tapi aku masih tetap saja menyukainya." Batinku dalam saat itu juga di depan teman-temanku air mata tumpah sejadi-jadinya sampai aku salah tingkah, aku berlari keluar dan meninggalkan berlari dan Rey mengejarku dan memegang tanganku,"Lepaskan aku, kamu tidak pernah sekalipun kan menyukaiku?""Kamu kenapa seperti, ayo masuk, di luar dingin.""Kamu kenapa jadi seperti ini, kamu itu wanita yang cerdas jangan bertingkah aneh seperti ini."Aku akan memberitahumu, sekarang juga."Sungguh hatiku mau meledak, apakah aku akan berterus terang sekarang, apakah ini sungguh waktu yang tepat." kataku dalam hati."Ada apa denganmu, kamu baik-baik saja kan, kenapa kamu tiba-tiba diam?""Aku mencintaimu, aku mencintaimu, aku mencintaimu, aku mencintaimu Rey, aku sangat mencintaimu.""Ini mungkin, karena aku sudah seperti keluarga, kau nyaman sehingga kamu memiliki perasaan itu.""Aku tidak pernah salah paham, aku tidak pernah sekalipun menganggapmu seperti keluargaku, sejak pertama ketemu hingga saat ini, tidak ada perasaan yang lebih jelas dari perasaan ini.""Aku tidak ingin berbohong, dan mau berterus terang, inilah aku yang sebenarnya. Karena itu terima saja aku sekarang" "Hei, kamu tahu perbedaan usia kita sepuluh tahun dan kita baik-baik saja sampai sekarang, dan kamu tahu kan banyak yang harus aku lakukan.""Hentikan, cukup bila kau tidak menyukaiku, bilang saja tidak suka, masalah pekerjaan atau perbedaan umur, alasan itu terdengar payah dan membosankan, aku tak ingin mendengar alasan seperti itu darimu, aku hanya butuh satu kata saja darimu. Apa aku benar-benar tak punya kesempatan?""Ya, jangan sukai aku."Belum pernah sebelumnya aku memiliki perasaan sepeti ini, mau mati rasanya. Aku bahkan tak bisa berpikir jernih. Olehnya aku mengajukan cuti untuk menenangkan hatiku, tapi semakin aku tak melihatnya semakin besar rasa rindu yang tidak bisa seminggu aku cuti, akhinya aku kembali bekerja dan aku kembali bekerja dengan normal seolah-olah tidak ada yang terjadi. Tapi semakin aku melihatnya aku semakin berani untuk menyatakan perasaanku secara gamblang bahkan di depan teman-temankuSetelah empat tahun bekerja denggannya, entah karena keberuntungan berpihak kepadaku, Rey lambat laun berubah menjadi lebih perhatian, tiba-tiba memberi kejutan yang sama sekali tidak pernah aku pikirkan karena sifatnya yang terlalu dingin sedingin es di suatu malam hal yang tidak benar-benar aku duga, dia mengajakku dinner di sebuah tempat yang sangat indah, dipenuhi dengan bunga-bunga yang bermekaran di sekelilingnya restoran, ditambah melihat Rey di depanku membuatku menjadi salah tingkah."Ada apa nih, kok kamu tumben ngajak aku makan?""Aku rindu berbagi cerita denganmu."Oh, aku boleh bertanya?"Iya, boleh.""Kau sudah menyukaiku?""Tidak, aku mencintaimu.""Aku gak salah dengar kan?""Iya, aku mencintaimu."Mendengar itu hatiku dipenuhi dengan rasa bahagia yang belum pernah aku dapatkan selama ini."Kamu serius? Aku juga sangat mencintaimu, sebelumnya aku mau ngomong ini, saat aku dengar ceritamu, entah kenapa aku ingin sembuhkan semua rasa sakit yang kau alami sebelumnya, aku tak ingin kau menderita dan kesepian, aku ingin membuat harimu manis, saat memikirkanmu hidupku yang dulu benar-benar kosong menjadi penuh oleh karenamu. Terima kasih sudah hadir dalam hidupku.""Aku juga mencintaimu, Keyra, terima kasih sudah membuatku sadar bahwa kau selama ini memberikan cinta dan kasih sayangmu dengan sangat tulus. Aku bodoh tidak menyadarinya dengan cepat. Aku akan selalu menjagamu dan mulai sekarang mari kita hidup bahagia selamanya."Seperti itu kisah cinta pertamaku dengan Rey, berujung manis walau banyak hal yang harus aku korbankan, walau aku tidak mengikuti yang ibuku ingkinkan tapi akhirnya ibuku bisa melihatku sukses di usia 25 dan membuatnya bangga padaku. Lihat Cerpen Selengkapnya
Jakarta - Cerpen atau cerita pendek adalah sebuah karya sastra yang penokohannya hanya berpusat pada satu orang serta panjang ceritanya yang hanya sedikit. Dalam penyajiannya, jumlah kata pada cerpen tidak boleh lebih dari kata atau batas panjang maksimal 20 halaman. Apa Itu Induksi Elektromagnetik? Kenali Faktor dan Contohnya Arti Produser beserta Tugas-tugasnya 7 Syarat dan Persiapan sebelum Melakukan Donor Darah Satu di antara tema yang banyak diangkat dalam kepenulisan sebuah cerpen adalah tentang cinta. Pasalnya, cerita yang dimuat di cerpen cinta dekat dengan kehidupan sehari-hari. Cerpen cinta biasanya mengungkapkan perasaan, kasih sayang, dan juga penderitaan yang telah dialami. Apakah kamu ingin membaca cerpen cinta yang bakal bikin baper? Berikut ini beberapa contoh cerpen cinta yang bisa dibaca saat luang dan bakal bikin kamu baper, dikutip dari laman Tambahpinter dan Made-blog, Senin 2/1/2023.Berita video highlights laga Grup B Piala AFF 2022 antara Timnas Singapura melawan Timnas Vietnam yang berakhir dengan skor 0-0, Jumat 30/12/2022 malam hari PerpisahanTidak ada yang tidak baik dari suatu perpisahan. Tuhan pasti menitipkan makna yang belum kita sadari maksud di balik semua itu. Sama seperti kisahku dengannya, yang harus kandas tanpa alasan yang kuat. Sudah hampir satu tahun setelah dia pergi meninggalkanku di sini. Mungkin, Tuhan menyelamatkan satu di antara dari kami berdua, dari orang yang tidak baik. Meski aku yakin, dalam hal ini, tidak ada yang tidak baik di antara kami berdua mengingat dulu kami saling melengkapi satu sama lain. Bagaikan mentari yang menuntun untuk berjalan, hingga seperti hujan yang membasuh semua perih. "Sepertinya kisah kita harus berakhir sampai di sini," ujarnya malam itu. Aku terdiam bak tersambar petir, mengingat sudah berapa jauh aku melangkah ke arahnya, sudah berapa asa yang aku perjuangkan untuknya. Tapi, sekarang dia memilih untuk mengakhiri semuanya. Aku pun termenung di sudut dunia. "Mungkin saja aku sudah cukup baik, tapi belum cukup baik dalam beberapa hal untukmu," gumamku dalam hati. Beberapa bulan berlalu, aku sudah bisa membiasakan hal yang aku paksakan, tidak bersamamu. Ternyata ucapanku dulu hanya omong kosong belaka. "Aaku tidak bisa hidup tanpamu". Nyatanya, tanpamu aku baik baik saja sekarang. Jadi, salah satu hal yang selalu aku ingat hingga hari ini adalah,kKetika patah hati, berdamailah dengan diri sendiri terlebih dahulu. Kelak, setelahnya kamu akan berlapang dada melihat kenyataan yang kau jalani, meski pahit. Setahun berlalu, kembari terbesit dalam benak saat dia, menyapa kita dari kejauhan. "Hey, apa kabar?" tanya dia. "Baik" jawabku sambil tersenyum. Bagiku, seburuk buruknya masa lalu, dia adalah guru yang mengajarkan aku dengan caranya yang manis dan pahit agar seseorang yang kelak aku tahu bahwa dia adalah cinta sejatiku, bisa mendapatkan aku dalam versi yang baik. Jadi, perpisahan itu bukan sesuatu yang harus disesali justru kita harus merelakan dan yakin bahwa Tuhan punya rencana-Nya sendiri untuk membahagiakan kita, dan mungkin saja kebahagiaan tersebut bukan dengan seseorang yang telah meninggalkan kita. "Aku selalu percaya bahwa kenangan sepahit apa pun itu bukanlah untuk dilupakan, tapi untuk diingat dengan persepsi yang tidak menyakitkan". Aku saat ini yang sudah beranjak dari masa Aku Bisa Menjadi Apa punAku mungkin adalah pendengar yang baik untukmu, atau malah akulah yang terbaik? Karena aku selalu mendengarkan apa apa keluhmu dengan hati, aku mendengarnya tanpa sedikitpun menyela. Namun, seringnya aku selalu mendengarkan tanpa didengarkan. Itu bukan menjadi masalah bagiku, karena setiap di akhir cerita yang kamu sampaikan, selalu terlukis senyum manis di bibirmu. Senyuman yang menandakan bahwa sedih dan tangismu sudah terurai. Sesederhana itu bahagiaku. Aneh memang. "Gimana sudah lega setelah semuanya kamu ceritakan?" tanyaku sambil mengusap air mata yang kian mengering pipinya saat itu. Aku pun bisa menjadi penolong yang hebat untukmu, bahkan aku bisa menjadi apa pun yang kamu butuh, aku bahagia menjadi orang lain yang bahkan tidak aku suka, semua itu hanya demi memastikan bahwa bahagiamu utuh. Tak masalah untukku jika harus kehilangan diri sendiri karena setidaknya akulah satu-satunya orang yang selalu menemanimu meski seisi bumi sedang tidak bersikap baik padamu. Meski singkatnya hari, sejenak terasa lama, sebentar terasa manis. Jauh di dalam hatiku, aku ingin menuntutmu bertanggung jawab atas yang kamu lakukan selama ini. Atas pencurian hatiku yang berhraga olehmu. Namun, tuntutan yang ingin aku layangkan kepadamu itu hanya sebatas omong kosong belaka. Karena kamu sebenarnya memang tak pernah mencuri hatiku. Karena pada kenyataannya aku sendirilah yang menyerahkannya kepadamu. Sukarela, tanpa paksaan. Entah itu disebut bodoh atau memang perasaan ini yang terlalu kukuh. Pada akhirnya, semua yang telah kulakukan selama ini, bagimu hanya sebuah nyanyian tanpa suara, sebuah intonasi tanpa nada. Sebuah perjuangan yang tak kau sadari, atau bahkan sebuah pengharapan yang olehku terlampau tinggi. Kamu mengakui aku memang ada, tapi hanya sekadarnya saja. Entah sampai kapan aku akan memperjuangkanmu dalam-dalam, entah berapa purnama aku harus bertahan dalam diam. Namun, percayalah aku bukannya belum menemukan waktu yang tepat untuk menyuarakan isi hati, aku hanya belum menemukan waktu yang tepat untuk siap patah Tak Bisa DiulangPenyesalan akan selalu datang, tapi tidak bisa mengubah sesuatu yang telah terjadi. Merasa kehilangan setelah ia tiada adalah hal yang paling menyakitkan. Rifki dan dila telah menjalin hubungan hampir satu tahun, tetapi belakangan ini sikap Dila sedikit aneh, hingga akhirnya Rifki mengajak Dila untuk menonton film favoritnya dan Rifki menanyakan perihal keanehan sikapnya. "Dil, aku merasa kamu berubah, kamu gak sama kayak dulu. Apa aku berbuat salah kepadamu," tanya Rifki. "Nggak ada, Rif," jawab Dila singkat. Merasa tak memperoleh jawaban yang memuaskan, Rifki akhirnya mengajak Dila pulang. Sesampainya di rumah, Rifki ingat jika besok adalah hari pertama mereka Jadian. Rifki menyusun rencana untuk memberikan kejutan pada Dila. Rifki menghias taman dengan berbagai pernak pernik kesukaan Dila disertai dengan panorama lilin dan malam yang indah. Ketika persiapan telah selesai, Rifki menghubungi Dila, tapi Dila tidak ada respons. Dila yang sibuk dengan selingkuhannya mengabaikan panggilan Rifki. Hingga pukul 9, Dila tak kunjung datang dan akhirnya Dila mengirim pesan singkat bahwa ia tak bisa datang. Dengan perasaan kesal dan kecewa, Rifki memutuskan untuk pulang. Namun, di perjalanan Rifki bertubrukan dengan truk, yang menyebabkan ia meninggal seketika di tempat. Dila tahu kabar tersebut setelah keesokan harinya, tak pikir panjang, dila langsung mengunjungi kediaman Rifki. Ia melihat kekasihnya terbujur kaku seakan ia tak percaya. Kemudian ibu Rifki memeluk Dila sambil memberikan handphone Rifki padanya. Dila membukanya dan melihat video yang menunjukkan keadaan di mana Rifki mempersiapkan kejutan untuknya. Dila langsung nangis sejadi-jadinya hingga tak sadarkan diri, ia merasa bersalah telaah mengabaikan orang yang sangat mencintainya. Sejak kejadian itu, Dila menjadi wanita pendiam dan ia jarang sekali berbicara. Sumber Tambahpinter, Made-blog Dapatkan artikel contoh dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
cerpen cinta pertama yang menyakitkan